Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Alasan Ilmiah Manusia Melihat Cahaya Menjelang Ajal Kematian


cahaya-menjelang-ajal
ajal kematian foto


faktasantuy.comMelihat cahaya ketika menjelang ajalSetiap makhluk yang hidup pasti mengalami kematian ajal menjemput.


Pengertian menjelang ajal dan kematian adalah suatu peristiwa sesaat yang dialami oleh orang yang akan menuju detik-detik kematiannya sendiri dan diawali dengan melihat cahaya putih yang hanya dia sendiri melihat cahaya tersebut.

Tak ada yang dapat merasakan bagaimana sakitnya orang lain yang sedang merintis ajal kematian yang akan datang. Namun, banyak juga orang yang mengalami mati suri mengatakan bahwa sebelum mereka mati, mereka melihat cahaya terang. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang alasan ilmiah manusia melihat cahaya menjelang ajal di kalangan para ilmuwan.

Nah apa saja tanda tanda ajal kematian dan bagaimanakah pengalaman cerita ajal kematian yang sebenarnya?


Alasan Ilmiah Kenapa Manusia Melihat Cahaya Menjelang Ajal Kematian

Pernyataan asli tentang rahasia menjelang ajal kematian yang pernah dialami manusia yang mati suri membuat para ilmuwan penasaran. Mereka mencari tahu tentang penjelasan ilmiah yang bisa menjelaskan hal ini. Dan berbagai studi pun telah dilakukan untuk menjawab fenomena ini.

Dilansir oleh BBC, mengungkapkan bahwa studi terbaru yang telah dilakukan oleh para ilmuwan memperoleh penjelasannya. Cahaya yang dilihat manusia sebelum ajal disebut dengan nama NDE (Near Death Experience). Cahaya ini mucul akibat adanya rangsangan electrc yang timbul pada bagian otak manusia.


Dr. Jimo Borjigin, menjelaskan bahwa terdapat kesalahan dalam perkiraan banyak orang yang mengatakan bahwa otak tidak aktif atau dalam keadaan aktivitas rendah saat menjelang ajal. Padahal bukan demikian. Otak akan aktif bahkan lebih aktif saat menjelang detik-detik ajal kematian daripada semasa hidupnya. Hal ini dijelaskan dalam jurnalnya yang berjudul “Proceedings of the National Academy of Science”.


Borjigin dan ilmuwan lain melakukan metode penelitian dengan memonitor aktivitas otak pada sembilan ekor tikus yang sedang sekarat. Hasilnya adalah 30 detik setelah jantung tikus tersebut berhenti, justru gelombang otak berfrekuensi tinggi. Keadaan ini disebut dengan osilasi gamma yang ternyata melonjak.

Para ilmuwan menduga bahwa gelombang itu merupakan anggota fitur syaraf yang berperan dalam kesadaran manusia, khususnya dalam menggabungkan informasi yang terdapat pada daerah otak yang berbeda. Sehingga aktivitas otak justru lebih tinggi sesaat setelah jantung berhenti berdetak daripada saat ia sadar. Namun, hal ini masih hasil dari penelitian terhadap tikus bukanlah pada manusia.


Dr. Chris juga menambahkan bahwa kita tidak bisa mengambil kesimpulan tanda tanda kematian ajal menjemput dengan cepat untuk sementara ini. Karena penemuan ini belum cukup untuk menjelaskan alasan kenapa sebelum meninggal manusia melihat cahaya. Butuh penelitian lanjut yang lebih mendalam pada manusia, karena penemuan yang sekarang masih terdapat banyak spekulasi ajal menjemput kematian yang belum pasti kebenarannya.


Cahaya ajal kematian menurut islam merupakan pertanda bahwa hamba tersebut akan dicabut nyawanya akan diambil oleh malaikat maut.

Kesimpulannya, kematian pasti akan terjadi suatu saat nanti entah besok atau tahun selanjutnya. Saat ajal datang, cahaya akan muncul di penglihatan. Teori-teori telah menjelaskan cahaya yang muncul tersebut disebabkan oleh rangasangan otak yang mulai menurun. Faktakah tentang ajal kematian?

Terima kasih telah membaca artikel tentang tanda tanda menjelang ajal kematian yang melihat cahaya kematian. Semoga menambah wawasan kamu tentang tanda tanda mendekati ajal kematian.

Baca juga:

    Posting Komentar untuk "Alasan Ilmiah Manusia Melihat Cahaya Menjelang Ajal Kematian"