Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Tawakal Adalah? Pahami Agar Diterima 700x Lipat

Faktasantuy.com - Tawakal artinya adalah? tawakal atau berserah diri kepada allah harus didahului dengan? Nah pada hari ini kita akna membahas pengertian tawakal secara umum, doa tawakal, manfaat tawakal, hikmah tawakal dan contoh tawakal. Nah tawakal atau berserah diri kepada allah harus didahului dengan? coba disimak...

tawakal artinya

Pengertian Tawakal

Jelaskan pengertian tawakal? Dalam ruang lingkup senderhana tawakal artinya mewakilkan, sedangkan secara lebih luas, tawakal adalah menyerahkan segala permasalahan kepada Allah SWT dengan sepenuh hati dan berpegang teguh kepada-Nya serta tetap berusaha sehingga tidak merasa sedih dan kecewa terhadap apa pun keputusan yang diberikan oleh Allah SWT. Dengan bertawakal kepada Allah SWT setiap perbuatan akan diridhoi-Nya. Bahkan, Allah SWT akan memberikan rezeki kepada orang-orang yang bertawakal.

Baca juga:


Perilaku tawakal ini diajarkan oleh Rasulullah SAW kepada para sahabatnya yang benar-benar menjadi perilaku dalam kehidupan sehari-hari. Keberhasilan beliau menerapkan perilaku tawakal ini sebab beliau sendiri melakukan hal sama. Dalam kehidupan Rasulullah SAW, Beliau selalu berserah diri kepada Allah SAW dantidak pernah gelisah dan resah dalam menghadapi berbagai persoalan.


Tawakal Secara Umum

Tawakal adalah tahapan ketika seorang hamba telah melalui fase ikhtiar fase yang menuntut untuk berusaha dan bekerja dengan bersungguh-sungguh dan sempurna. Kemudian menyerahkan hasil dan buah amal kerja hanya kepada Allah SWT, Dzat yang menjadi wakil atas segala urusan dan keperluan.


Keutamaan Orang yang Tawakal

  1. Membuktikan keimanan yang benar
  2. Memperoleh jaminan rezeki
  3. Memperoleh kecukupan dari apa yang dibutuhkan
  4. Tidak dikuasai  oleh setan
  5. Menghargai usaha yang dilakukan
  6. Dicintai oleh Allah SWT


Doa dan Ayat Terhadap Tawakal

  1. QS.Al-Anfal : 61 (Tawakal dalam Perdamaian) “Dan apabila mereka berat kepada perdamaian, Maka beratlah kepadanya dan bertawakkallah kepada Allah SWT. Sesungguhnya Dialah yang Maha mendengar lagi Maha mengetahui.”
  2. Asy-syura : 10 (Tawakal dalam perselisihan) “terkait sesuatu apapun kamu berselisih, Maka keputusan (terserah) kepada Allah SWT. (yang memiliki sifat-sifat demikian) Itulah Allah SWT. kepada-Nya lah aku bertawakkal dan kepada-Nyalah aku kembali.”


Tawakal dalam Berdakwah

  1. At-Taubah : 128-129 “Sungguh telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya rasa penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, Amat belas kasihan lagi Penyayang terhadap orang-orang mu’min. Apabila mereka berpaling (dari keimanan), Maka Katakanlah: “Cukuplah Allah SWT bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki ‘Arsy yang agung.”
  2. Ibrahim : 12 (Tawakal dalam Menghadapi Gangguan) “Mengapa kami tidak akan bertawakal kepada Allah Padahal Dia telah menunjukkan jalan kepada kami, dan kami bersungguh-sungguh akan bersabar terhadap gangguan-gangguan yang kamu lakukan kepada kami. dan hanya kepada Allah SWT saja orang-orang yang bertawakkal itu, berserah diri.”
  3. QS. ar-Ra’d : 30 “Demikianlah, Kami telah mengutus kamu pada suatu umat yang sungguh telah berlalu dari beberapa umat sebelumnya, supaya kamu membacakan kepada mereka (Al Quran) yang telah Kami wahyukan kepadamu, Padahal mereka itu kafir kepada Tuhan yang Maha Pemurah. Katakanlah: “Dia-lah Tuhanku tidak ada Tuhan selain dia; hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan hanya kepada-Nya aku bertaubat.”
  4. Yunus : 71-72 “Dan bacakanIah kepada mereka berita penting terkait Nuh di waktu Dia berkata kepada kaumnya: “Hai kaumku, apabila terasa berat bagimu tinggal (bersamaku) dan peringatanku (kepadamu) dengan ayat-ayat Allah, Maka kepada Allah-lah aku bertawakkal, karena itu bulatkanlah tekadmu dan (kumpulkanlah) sekutu-sekutumu (untuk membinasakanku). kemudian janganlah keputusanmu itu dirahasiakan, lalu lakukanlah terhadap diriku, dan janganlah kamu memberi tangguh kepadaku. Jika kamu berpaling (dari peringatanku), aku tidak meminta upah sedikitpun dari padamu.
  5. Yunus : 84-85 (Tawakal dalam Mengahadapi Fitnah)  Musa AS menjelaskan: “Hai kaumku, apabila kamu beriman kepada Allah SWT, Maka bertawakkallah kepada-Nya saja, jika kamu benar-benar orang yang berserah diri.” 8. Lalu mereka berkata: “Kepada Allahlah Kami bertawakkal, Ya Tuhan kami; janganlah Engkau jadikan Kami sasaran fitnah bagi kaum yang dzalim,”

Dari berbagai uraian di atas, terdapat kesimpulan bahwa tawakkal tidak hanya penting dalam kehidupan sebagai mukmin, tapi juga harus dilakukan dalam banyak aspek yang kita jalani dalam kehidupan sehari-hari.


Manfaat dari Tawakal

  1. Hanya orang-orang yang menikmati hubungan sejati dengan Allah SWT dapat selalu percaya pada-Nya, dalam kondisi apapun di seluruh kehidupannya.
  2. Seseorang yang bertawakal pada Allah SWT kesuksesannya di dunia dan di akhirat terjamin oleh-NYA, tidak pedulli apapun kesulitannya yang di alami di kehidupannya atau seberapa dahsyatnya kekuatan musuh yang dihadapinya.
  3. Imam Ali (a.s): “Tawakkal pada Allah SWT merupakan sumber pertolongan dari setiap kejahatan dan perlindungan dari setiap musuh.” 


Hikmah dari Tawakal

Orang-orang yang bertawakkal kepada Allah SWT. Akan senantiasa mempertimbangkan dan merencanakan setiap pekerjaannya diserahkan atas kehendak Allah SWT, itulah sebabnya orang yang bertawakkal akan memperoleh banyak hikmah, di antaranya:

  1. Setiap urusan akan terencana dengan baik serta matang
  2. Mendapatkan ketenangan hati
  3. Bersikap optimis
  4. Menyadari keagungan Allah SWT dan keterbatasan usaha manusia


Contoh dari Tawakal

Ketika seseorang yang meletakkan motor di muka rumah, setelah dikunci rapat, barulah kemudian ia bertawakkal. Pada zaman Rasulullah SAW ada seorang sahabat yang meninggalkan ontanya tanpa diikat lebih dahulu. Ketika ditanya, mengapa tidak diikat, ia menjawab, “Saya telah benar-benar bertawakkal kepada Allah”. Nabi Muhammad SAW pun yang tidak membenarkan jawaban tersebut berkata, “Ikatlah dan setelah itu  baru boleh engkau bertawakkal.”

Bertawakal kepada Allah  SWT mengharuskan seseorang untuk meyakini bahwa Allah SWT lah yang menentukan kejadian segala sesuatu. Setiap muslim dituntut untuk berusaha dan dituntut pula untuk berserah diri kepada Allah SWT.

Nah itulah artikel pengertian tawakal dan contohnya beserta materi tawakal lainnnya.

Baca juga:

Posting Komentar untuk "Pengertian Tawakal Adalah? Pahami Agar Diterima 700x Lipat "