Pengertian Depresi - Penyebab, Tanda, Faktor Dan Pengobatannya

faktasantuy.com - Penyebab Depresi – Apakah Kamu sempat mengalami hidup terasa sangat berat, beban di pundak seakan tak mau menghilang. Bahkan, ada bisikan yg menyuruh mengakhiri hidup?

Ya, bisa menjadi Kamu sedang mengalami stres atau depresi. Yuk, cari tahu pengertian depresi, ciri ciri depresi, faktor depresi, pengobatan depresi, & penyebab depresi.

Pengertian Depresi

ciri ciri depresi berat

Definisi Depresi ialah sebuah kondisi di mana Kamu mengalami kelainan mood hingga muncullah perasaan kecewa & hilangnya motivasi. Depresi bisa mempengaruhi perasaan Kamu. Bukan hanya itu, bahkan depresi juga berpengaruh pada cara berpikir & perilaku.

Apabila Kamu mengalami depresi, bukan tidak mungkin beberapa persoalan fisik & emosi bakal menghampiri.

Apabila rasa kecewa tak kunjung hilang dlm jangka hari & minggu, hingga menyebabkan terganggunya pekerjaan & kegiatan lain, atau mengganggu hubungan keluarga & kawan, atau berpikir utk melaksanakan bunuh diri, maka kemungkinan besarnya, Kamu mengalami depresi berat.

Apakah Depresi ialah Hal yg Umum Terjadi?

Depresi merupakan kondisi yg kerap kali terjadi di masyarakat. dlm penelitian menyatakan bahwa depresi terjadi pada 80% orang pada beberapa waktu hidupnya bisa terjadi di seluruh golongan usia. Wanita lebih kerap mengalami depresi ketimbang laki-laki.

Baca: 10+ Warna Air Kencing Menurut Kesehatan Badan

Penyebab Depresi

Ada beberapa faktorpenyebab depresi. Beberapa diantaranya ialah:

1. Pola Makan yg Kurang baik: Siapa sangka apabila kurang mineral & vitamin juga bisa memicu gejala depresi?
2. Penyalahgunaan obat: beberapa obat & alkohol bisa memicu depresi. Bukan hanya narkoba saja, obat resep pun bisa menyebabkan depresi seperti statin, antikonvulsan, stimulan, kortikosteroid, benzodiazepine, & beta-blocker.
3. Faktor Biologis: Depresi bisa terjadi apabila hormon serotonin dlm badan tidak tercukupi. Kondisi yg demikian disebut dgn depresi klinis.
4. Mengidap Penyakit Fisik yg Kronis: Badan & pikiran bakal saling terhbung. Di kebanyakan permasalahan, stres bakal beriringan dgn rasa sakit. Penyebab depresi berat juga bisa dikarenakan penyakit kronis. Ragam penyakit yg menyebabkan depresi antara lain penyakit Addison, gangguan tiroid, & penyakit hati.
5. Faktor Lingkungan: Depresi bisa terjadi sebab kondisi di lingkungan. Baik di lingkungan keluarga, sekolah, pekerjaan, & sebagainya.
6. Stress berat & Kronis: Peneliti menduga bahwa kadar kortisol yg terus meninggi bakal menekan kadar serotonin hingga menjadi penyebab depresi.
7. Memendam emosi: Emosi yg tidak tersalur bisa menjadi penyebab depresi. Apabila sesudah kehilangan orang yg dicintai Kamu memendam emosi, maka kemungkinan depresi bakal lebih tinggi.
8. Faktor Genetik: Orang yg mempunyai riwayat keluarga depresi bakal cenderung menderita depresi ketimbang riwayat keluarga yg depresi.
9. Jenis Kelamin: Wanita lebih mudah menderita depresi dua kali lipat ketimbang laki-laki sebab adanya perubahan hormon di dlm hidupnya. Seperti saat mengalami menstruasi atau PMDD, melahirkan (depresi pasca melahirkan), kehamilan, serta pre Risiko wanita terkena depresi bakal menurun apabila sudah melalui masa menopause.
10. Faktor Stress: penyebab depresi yg selanjutnya ialah sebab stress. Hal ini bisa dikarenakan hubungan dgn org lain, kehilangan orang yg dicintai, persoalan finansial, serta situasi yg membuat stres lainnya.
11. Faktor Kimia Otak: penyebab depresi yg satu ini berhubungan dgn adanya kimia borak yg tidak sama dgn orang-orang yg tidak mengalami depresi.

Ciri Ciri Orang Depresi

Ciri ciri orang depresi bakal tidak sama antara satu orang dgn yg lainnya. Pada sebagian orang, depresi bisa membuatnya bermalas malasan. Tetapi, pada beberapa orang, depresi justru membuatnya susah tidur & tidak nafsu makan. Hal ini juga tergantung dari penyebab depresi.

Meski begitu, ada beberapa tanda tanda orang depresi yg banyak terjadi di masyarakat terkait dgn depresi, berikut ciri2 depresi berat:

1. Susah tidur & gelisah
2. Tidak ada ketertarikan melaksanakan hubungan kelamin
3. Depresi berat menyebabkan pikiran bunuh diri atau pembunuhan.
4. Orang yg depresi, bisa menjadi mengalami hal-hal tersebut dlm waktu 2 minggu atau lebih. Tetap ada kemungkinan mengalami gejala yg tidak disebutkan pada poin-poin di atas. Utk itu, Kamu bisa mengkonsultasikannya pada dokter.
5. Susah utk berkonsentrasi
6. Merasa kosong & kecewa
7. Tidak mau pada hal yg menggembirakan
8. Merasa putus asa & merasa masa depannya tidak bagus
9. Tidak berenergi

Faktor-Faktor Risiko Depresi

Depresi merupakan kondisi yg mempunyai banyak faktor risiko, yaitu lebih sering timbul di usia remaja, usia 20 atau 30 tahunan. Walau begitu, usia di bawah atau di atasnya pun tetap bisa terkena risiko depresi namun hanya sedikit. Faktor yg menambah risiko depresi diantaranya:

1. Mengkonsumsi beragam obat-obatan seperti obat tidur & obat tekanan darah tinggi
2. Adanya kejadian yg membuat stress seperti kejadian traumatic, kekerasan seksual, kematian, sampai kehilangan orang yg dicintai, serta persoalan finansial
3. Mempunyai hubungan darah dgn penderita depresi, alkoholisme, gangguan bipolar, serta percobaan bunuh diri.
4. Mempunyai riwayat keluarga yg mempunyai kelainan mental seperti gangguan makan, gangguan kecemasan, serta gangguan stress pascatrauma atau PTSD
5. Penyalahgunaan obat terlarang & alkohol
6. Adanya ciri gangguan kepribadian seperti ketergantungan, rendah diri, kritis pada diri sendiri serta pesimistik
7. Menderita penyakit yg kronis seperti stroke, kanker, penyakit jantung, & juga nyeri kronis

Penanganan Depresi

Apabila Kamu merasakan gejala-gejala depresi, segera check ke dokter. Apabila Kamu enggan melaksanakan beragam terapi, bicarakan dgn pasangan, kawan, pemuka agama, serta kawan lain yg bisa dipercaya.

Jgn merasa malu utk ke dokter. Semakin cepat ke dokter, maka semakin cepat memperoleh penanganan. Baca: Manfaat ayat kursi

Apabila Kamu berpikir utk melukai diri serta mencoba bunuh diri, segera hubungi nomor darurat.

Penanganan depresi bisa ditanggulangi di rumah. Caranya ialah sebagai berikut:

1. Hubungi dokter apabila kondisi Kamu kurang baik
2. Hubungi dokter apabila Kamu mengalami efek samping dari obat yg dikonsumsi
3. Segera menghubungi dokter apabila Kamu berpikir utk bunuh diri atau membunuh orang lain
4. Segera menghubungi dokter apabila Kamu merasakan gejala psikosis seperti melihat sesuatu yg tidak ada, mendengar suara, serta merasa ketakutan yg berlebihan.
5. Jangan menyendiri
6. Janganlah menangis
7. Buatlah hidup menjadi lebih sederhana
8. Mengkonsumsi makanan yg sehat
9. berolahraga dengan cara teratur
10. Belajar utk menangani stres serta bersikap santai
11. Jangan membuat keputusan saat Kamu sedang dlm kondisi mood yg kurang baik & down

Obat Depresi

Kamu butuh mempertimbangkan penyebab depresi sebelum melaksanakan pengobatan depresi. Nah, terapi depresi sendiri kerap memakai psikoterapi, obat-obatan, serta terapi elektrokonvulsif. Kamu tidak harus malu berdiskusi pada dokter mengenai kekhawatiran Kamu mengenai terapi yg ditawarkan olehnya.

Obat yg bisa dipakai bersifat antidepresan. Tipe obatnya meliputi paroxetine, escitalopram, setraline, citalopram, & fluoxetine. Obat ini tergolong dlm golongan SSRIs atau serotonin reuptake inhibitors. Ada juga obat lain yaitu venlafaxine, bupropion, & duloxetine yg bisa menyebabkan efek samping seperti peningkatan berat badan, mual, & susahnya seksual.

Obat berjenis antidepresan tidak menyebabkan Kamu mengalami kecanduan. Apabila Kamu tidak memerlukannya lagi & menghentikan konsumsi antidepresan, maka badan tidak bakal ketergantungan. walau begitu, penghentiannya mesti dlm kontrol dari dokter.

Sebab, penghentian dengan cara mendadak tidak baik utk kesehatan. Konsultasikan segala sesuatunya pada dokter. Psikoterapi juga bisa menolong Kamu menyembuhkan diri dari depresi. Langkah psikoterapi ialah dgn mengajari cara baru utk berperilaku & berpikir. Serta merubah kebiasaan yg menjadi penyebab depresi.

Psikoterapi bakal menolong Kamu mengerti & melalui hubungan yg penuh dgn persoalan serta menjadi penyebab depresi & bahkan bisa kurang baik jadinya. Sedangkan terapi elekrokonvulsi bisa dipakai utk menanggulangi depresi yg berat & tidak lagi mempunyai respon pada psikoterapi & obat.

Terkadang, terapi ini dilakukan dgn pengaruh obat bius. Walaupun ECT mempunyai reputasi kurang baik, namun saat sudah mengalami peningkatan serta bisa menyembuhkan depresi saat terapi lain tidak bekerja. ECT bisa menyebabkan efek samping seperti kehilangan memori & kebingungan.

Di Indonesia, ciri ciri depresi ringan tetap sering dianggap sesuatu yg tabu atau  mengada-ada, padahal kondisi ini membutuhkan penanganan yg sigap & cepat, jika terlambat akan kehilangan nyawa. Namun ternyata stres karena depresi ada manfaatna lho? pengen tahun manfaat stress?

Nah itulah definisi depresi, ciri depresi, tanda depresi dan obat depresi. Jika kamu melihat ciri ciri orang stres, maka obatilah karena dia sdang depresi!

Baca: 20 Obat Yang Dapat Menyebabkan Hilang Ingatan